Mengeksplorasi Potensi UKM di Cimahi Bandung: Dari Kebun Hingga Kue Oleh Oleh
Cimahi, 17/11/2023 – Sebuah kunjungan inspiratif dilakukan ke sejumlah mitra Usaha Kecil Menengah (UKM) di kawasan Cimahi, Bandung, yang tidak hanya membuka mata terhadap potensi ekonomi lokal tetapi juga menarik perhatin Prof. Dr. Euis Amalia, M.Ag, sebagai dewan pengawas syariah PT MBK Ventura. Para pelaku usaha, yang terlibat dalam pertanian brokoli, kubis, paprika, bunga, dan industri kue oleh oleh khas Bandung, menjadi saksi betapa inklusi keuangan dan peran perempuan memainkan peran penting dalam pertumbuhan sektor ini.
Pada kunjungan ini, fokus utama adalah akses lembaga keuangan bagi UKM, terutama kelompok mikro. Tampak bahwa lembaga keuangan mikro dengan pendekatan langsung (jemput bola langsung) memegang peran signifikan dalam mendukung pertumbuhan sektor ini. Pola pembiayaan yang mirip dengan Grameen Bank terbukti sangat sesuai untuk komunitas masyarakat pedesaan. Kelompok ini, tanpa agunan aset, menggunakan kolektivitas sebagai jaminan, menunjukkan pola tanggung renteng yang memperkuat keberlanjutan keuangan.
Peran perempuan dalam kelompok mikro dan ultra mikro menjadi sorotan penting. Tidak hanya mendominasi jumlah, mereka juga terbukti sangat kreatif, produktif, dan mampu menghasilkan keuntungan tanpa mengorbankan peran domestik sebagai ibu. Keberhasilan mereka tidak hanya terkait dengan aspek modal, melainkan juga memerlukan pendekatan empati dan pendampingan yang intensif.
Dalam konteks ini, pola pembiayaan syariah menarik perhatian. Prof. Euis , sebagai dewan pengawas syariah PT MBK Ventura, untuk memberikan perspektif tambahan dan mendukung penuh implementasi prinsip-prinsip syariah dalam proses pembiayaan. Keberadaannya tidak hanya sebagai penyeimbang, tetapi juga pilar utama dalam memastikan aspek keadilan dan keberlanjutan ekonomi.
Pendekatan inklusi keuangan ini tidak hanya tentang menyediakan dana, tetapi juga pemahaman terhadap kebutuhan dan kondisi unik setiap kelompok. Kunjungan ini tidak hanya memberikan wawasan mendalam tentang potensi ekonomi lokal, tetapi juga membuka pintu bagi kolaborasi lebih lanjut antara pelaku UKM, lembaga keuangan, dan pemerintah setempat. Semua pihak berharap kunjungan semacam ini dapat menjadi tonggak bagi pengembangan ekonomi yang berkelanjutan di tingkat lokal.
Top of Form